Enaknya Rawon Nguling

 

Enaknya Rawon Nguling

Ingin menikmati rawon Nguling di tempat asalnya? Datanglah ke Warung Rawon Nguling di Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Warungnya terletak di jalur utama utara Jalan Surabaya-Bali. Apabila Anda melalui darat di jalur utara pasti melewati warung rawon legendaris ini. Warung yang dirintis ole mbah Karyoredjo sejak sekitar tahun 1940-an.

Meskipun sekarang rawon nguling sudah memiliki beberapa cabang di Jakarta dan kota-kota besar lainnya, tetapi makan di warung asalnya tempat berdiri terasa jauh sangat berbeda. Di warung ini juga terdapat foto-foto Presiden SBY yang pernah makan di tempat tersebut dan menjadi pajangan utama di hiasan temboknya. Selain arsitektur yang sederhana dan indah, tatanan meja dan kursi yang terbuat dari kayu diatur model memanjang sehingga ratusan orang bisa makan bersama di warung ini.

Begitu masuk kedalam warung, kita akan ditawari daftar menu dengan bermacam-macam masakan khas Jawa Timur. Tetapi tetap para pengunjung paling banyak memilih nasi rawonnya. Di meja sudah tersedia gorengan lauk pauk mulai dari gorengan empal daging, otak, limpa, tahu, dan tempe yang ukurannya lumayan besar-besar irisannya.

Nasi rawon Nguling hidangannya dicampur nasi dan irisan daging sapi dengan sambel terasi dan taoge pendek sebagai perlengkapannya. Kuah rawonnya agak encer kehitaman karena ada bumbu kluwek, bumbu khusus untuk campuran rawon. Terasa segar dimakan panas-panas dan daging sapinya sangat empuk.

Dimakan dengan kerupuk udang atau kerupuk ikan, rasanya makin mantap. Rasa rawon yang berkuah encer kehitaman terasa pas bumbunya di lidah. Apalagi dicampur sambel terasi taoge, terasa pedas-pedas dikit dan segar saat makan di tengah perjalanan. Sangat cocok dimakan di tengah kelaparan perjalanan karena porsi nasinya cukup banyak.

Tambah nikmat rasanya dimakan dengan gorengan  tempe  dan empal daging goreng. Makin mewah makan rawon Nguling dengan tambahan empal goreng dan tempe karena harganya akan dua kali lipat dibanding hanya nasi rawonnya saja yang harganya Rp 12.500 per piring. Meskipun tebal, empal gorengnya empuk dan terasa rasa bumbunya.

Di warung ini ada juga pilihan nasi soto, nasi sop, nasi gule, nasi lodeh, dan lainnya yang hampir semua menu andalan makanan khas Jawa Timur juga tersedia. Tetapi menu andalannya tetap nasi rawon apalagi nama warungnya tetap “Warung Rawon Nguling” meskipun menunya beragam.

Minuman segarnya adalah jamu bikinan sendiri seperti es beras kencur. Es sinom juga segar diminum di siang hari yang panas. Minuman ini sangat cocok untuk melepas dahaga dan berguna juga untuk kesehatan.

Ditempat ini juga tersedia macam-macam oleh-oleh khas Jawa Timur mulai dari tape Bondowoso, macam-macam kerupuk Surabaya, keripik tempe Malang, suwar suwir Jember, dan makanan khas Jawa Timur lainnya juga tersedia warung ini.

Jadi, untuk anda yang suka berwisata kuliner, jangan lewatkan untuk menikmati nasi Rawon Nguling dan anda pasti akan ketagihan karena rasanya yang mantab dan maknyuuusss...

Nikmatnya Nasi Punel

 

Nikmatnya Nasi Punel

Kelezatannya tak sekedar dari bermacam-macam lauk yang tersaji, melainkan juga rasa nikmat pada nasinya. Begitu melahap nasi punel, akan terasa bahan nasi yang benar-benar pulen, bagai ketan.

Nasi punel ini banyak dijumpai di Bangil, Pasuruan. Pembuatannya tidak menggunakan campuran ketan tetapi menggunakan beras pilihan.

Untuk lauk pelengkap cita rasa pada nasi punel terdiri dari beberapa komponen. Antara lain daging sapi goreng, dendeng daging sapi, kikil sapi, botok daun singkong, daun lamtoro, dan tempe, lalu pepes ikan tongkol, tahu masak bumbu bali, tumis kacang panjang, sayur lodeh, tempe mendol, parutan kelapa yang dimasak srundeng, ikan asin goreng, sate kerang, krupuk udang, dan sambal pencok.

Mengenai bentuk penyajian nasi punel pun cukup higienis dan alami ala tradisional. Nasi punel yang matang di bentuk dengan mangkuk bulat, dan ditaruh pada selembar daun pisang diatas piring. Kemudian disusul dengan penataan lauknya yang baik untuk membentuk sebuah sajian serba rapi.

Nasi punel merupakan makanan sehat. Selain kenikmatan rasa nasinya, lauknya pun sengaja dibuat non kolestrol dan sangat alami, sehingga cocok bagi kesehatan tubuh. Sebagai pendukung nasi punel, biasanya penjual menyediakan minuman beras kencur.

Sambal Kencok

Menikmati nasi punel serasa tidak lengkap bila tanpa sambal khasnya. Sambal kencok begitulah sebutannya. Sambal ini terbuat dari resep tradisional, berupa cabai merah, cabai rawit, terasi, garam, kencur, dan kacang panjang. Untuk kacang panjangnya pada sambal ini disajikan dalam bentuk teriris pendek-pendek.

Kekhasan rasa dari sambal ini sangat melengkapi sebuah sajian kuliner ini. Tentang rasanya tak perlu diragukan. Pedas dan sangat menggoda di lidah bercampur dengan sensasi rasa nasi punel.

Kupang & Sate Kerang

 

Kupang & Sate Kerang

Menyebut Kupang, terdengar seperti nama daerah di Indonesia bagian timur. Tapi ini bukan, yang kita maksud bukan itu. Ini adalah jenis kuliner khas daerah Pasuruan. Makanan sedap berkuah yang berbahan dasar hewan laut berukuran kecil bernama kupang. 

Kupang sekilas bentuknya hampir mirip dengan kerang, hanya saja ukurannya lebih kecil. Kupang juga punya cangkang, tapi lebih tipis.

Kupang disajikan di piring bersama lontong dan kuah bumbu petis. Rasanya ada manisnya, juga ada sedikit kecut yang berasal dari jeruk nipis. Bagi yang suka pedas, bisa juga meminta ditambah cabe rawit. Sensasi rasanya pun menjadi lebih nikmat. Perpaduan antara manis, asam, dan pedas.

Kup`ng lontong ini merupakan makanan khas Pasuruan. Ada banyak penjual kupang lontong yang tersebar di Pasuruan. Salah satu yang terkenal adalah warung milik Bu Ning. Berlokasi di Pasar Kraton Pasuruan. Berjarak sekitar 10 Km dari pusat Kota Pasuruan. Bila anda bepergian dari arah Surabaya menuju Probolinggo, Jember, Lumajang maka anda akan melewati pasar Kraton ini. Lokasi berada di sebelah kiri jalan. Buka mulai pukul 07.00 sampai pukul 22.00.

Begitu anda duduk di warung panjang dan sederhana di kupang kraton Bu Ning, maka akan ada suguhan khas pendamping lainnya. Mulai dengan sate kerang, tahu goreng dan lentho. Lentho adalah sejenis gorengan yang terbuat dari kedelai (kacang tolo) dan parutan singkong, serta kelapa. Makanan ini sangat nikmat dan pantas untuk dicoba. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau.

Bahan utama yang digunakan dalam makanan ini adalah kupang. Yaitu hewan laut semacam kerang, bentuknya kecil sekitar 3-5 milimeter. Kupang adalah hewan yang hidup hanya di laut, warna tubuhnya coklat agak pucat. Jika dalam kondisi sudah dimasak maka pada bagian kepalanya berwarna hitam.

Di Jawa Timur penangkapan kupang ini bisa ditemui di daerah pesisir utara antara lain di pantai Surabaya, Sidoarjo, dan Pasuruan. Kupang yang diolah menjadi sebuah makanan yang khas yang hanya bisa ditemui di sekitar daerah penangkapannya.

Selain kupang lontong milik Bu Ning, di kawasan Pasar Kraton ini juga ada banyak warung kupang lainnya. Karena mudah mencari warung kupang di daerah Kraton, akhirnya makanan khas itu disebut dengan Kupang Kraton.

Salah satu hidangan pelengkap untuk kupang adalah sate kerang. Daging kerang yang sudah lepas dari cangkangnya lalu ditusuk dengan lidi. Sate kerang kerap disantap dengan sambel yang terbuat dari petis udang yang dicampur dengan gula merah.

Ditutup dengan Es Degan

Ketika perut terasa kenyang menikmati santapan kupang dan sate kerang, biasanya minuman yang selalu tersedia adalah es kelapa hijau atau es degan. Sebagai 'filter' atau penawar di perut supaya tidak terasa panas, penjual makanan di sana biasanya akan menawarkan es kelapa hijau atau es degan.

Es degan biasanya dijadikan sebagai penawar. Sebab, untuk makanan jenis kupang, atau kerang ada sebagian orang yang tidak tawar. Makanya, es degan hijau seperti ini harus selalu siap untuk disajikan. 

Selamat Menikmati